CILEGON, Liputancilegon.com |Samlawi Baralawe Datang ke Sekertariat Kamar Dagang dan Industri Kota Cilegon untuk mengambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon (Bacalon) Ketua pada Musyawarah Kota (MUKOTA) tanggal 18 September mendatang.
“Saya datang ke KADIN Kota Cilegon dengan tujuan untuk mengambil formulir baik peserta ataupun calon ketua KADIN Kota Cilegon periode 2024-2029. Saya termotivasi maju sebagai Bakal Calon (Bacalon) Ketua KADIN Cilegon karena saya sudah banyak mengikuti organisasi manapun,” Kata Samlawi saat ditemui salah satu rumah Makan di Kota Cilegon. Selasa, 20 Agustus 2024.
“Hanya saja organisas di Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Cilegon saja yang baru mau saya ikuti, insya Allah nanti akan saya ikuti,” Sambungnya.
Selanjutnya, dikatakan Samlawi, Siapa aja juga bisa mendaftar jadi Bakal Calon (Bacalon) Ketua KADIN, baik senior ataupun Junior, tapi yang paling penting adalah memiliki semangat untuk membangun dan semangat untuk mensejahterakan untuk organisasi dan Anggotanya, serta bisa membuat inovasi-inovasi baru terutama tentang dunia perekonomian.
“Maka, tidak menutup kemungkinan yang muda juga harus bisa tampil ke depan dan bisa memecahkan rekor pemimpin KADIN Cilegon termuda, tidak mesti didominasi oleh kalangan tua semua gitu, jadi yang muda juga itu harus tampil ke depan karena anak muda itu sangat tajam pikirannya,” Ujar Samlawi.
“Cuma memang ada satu hal yang menurut saya agak menggelitik prihal uang kontribusi administrasi atau uang pendaftaran senilai 500 juta itu harus di kasihkan berbarengan dengan pengambilan formulir, ini kan menurut saya terlalu ekstrem gitu,” Kata Samlawi.
“Seharusnya kita ngambil formulir dulu agar bisa di baca isinya, kuat atau tidak untuk bisa kita penuhi aturan nya, baru ketika kita sudah baca dan menyelesaikan semua persyaratan nya kita serahkan administrasi ke Panitia sekaligus dengan uang kontribusinya. Seharusnya kan begitu,” Terang Samlawi.
“Mudah-mudahan panitia Musyawarah Kota (MUKOTA) KADIN Kota Cilegon tetap memegang profesionalitas yang tinggi dalam Acara Musyawarah Kota (MUKOTA) KADIN yang akan di selenggarakan pada tanggal 18 September di Royale Krakatau nanti” Ujar Samlawi.
“Tidak ada diskriminasi tidak ada tebang pilih, siapapun yang mau mencalonkan diri baik senior maupun junior itu tidak boleh mengambil formulir pendaftaran terlebih dahulu sebelum menyerahkan Uang Kontribusi pendaftaran,” Tutupnya