Perkuat Moderasi Beragama, Pada Penyuluh Agama Buddha Diberikan Penyuluhan

TANGERANG – Jika hari libur dipergunakan untuk istirahat atau healing pada umumnya, namun hal itu tidak bagi Idris Jamroni, Kepala Bagian Tata Usaha Kantor Wilayah Kementeria Agama (Kabag TU Kanwil Kemenag) Provinsi Banten.
Sabtu, 25 Februari 2023, Idris justru memberikan penyuluhan kepada para penyuluh dari umat Buddha se-Provinsi Banten di Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri (STABN) di Tangerang.
“Alhamdulillah. Kita masih terus diberikan kesehatan jasmani dan ruhani. Sehingga kita masih bisa melaksanakan tugas negara seperti sekarang ini,” terang Idris kepada liputancilegon.com.
Idris menuturkan, pada kali ini dirinya memberikan edukasi dan penyuluhan kepada para penyuluh umat non muslim. Khususnya penyuluh yang beragama Buddha.
“Tidak cuma memberikan penyuluhan. Melalui kegiatan ini juga ada tujuan lain yang harus diperoleh. Yaitu memperkuat moderasi beragama,” ujar Idris.
Idris berharap, melalui kegiatan tersebut, umat Buddha juga bisa memperkuat moderasi beragama di Indonesia. (rul/red)
Perkuat Moderasi Beragama, Pada Penyuluh Agama Buddha Diberikan Penyuluhan
TANGERANG – Jika hari libur dipergunakan untuk istirahat atau healing pada umumnya, namun hal itu tidak bagi Idris Jamroni, Kepala Bagian Tata Usaha Kantor Wilayah Kementeria Agama (Kabag TU Kanwil Kemenag) Provinsi Banten.
Sabtu, 25 Februari 2023, Idris justru memberikan penyuluhan kepada para penyuluh dari umat Buddha se-Provinsi Banten di Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri (STABN) di Tangerang.
“Alhamdulillah. Kita masih terus diberikan kesehatan jasmani dan ruhani. Sehingga kita masih bisa melaksanakan tugas negara seperti sekarang ini,” terang Idris kepada liputancilegon.com.
Idris menuturkan, pada kali ini dirinya memberikan edukasi dan penyuluhan kepada para penyuluh umat non muslim. Khususnya penyuluh yang beragama Buddha.
“Tidak cuma memberikan penyuluhan. Melalui kegiatan ini juga ada tujuan lain yang harus diperoleh. Yaitu memperkuat moderasi beragama,” ujar Idris.
Idris berharap melalui kegiatan tersebut, umat Buddha juga bisa memperkuat moderasi beragama di Indonesia. (rul/red)