CILEGON – Bagi sebagian orang, sampah adalah barang yang menjijikan. Ini dikarenakan sampah adalah sisa berbagai barang dan bahan yang diproduksi manusia.
Namun hal itu tidak berlaku bagi Salman seorang pegawai yang bertugas di Kantor Kecamatan Cibeber.
Bagi Salman, melalui sampah banyak yang harus dipelajari dan dikaji. Bahkan setelah bergiat,berteman, dan bersahabat dengan sampah, Salman pun mampu membuat sampah yang tadinya menjad masalah bagi banyak orang, justru melalui tangan dinginnya, sampah tidak lagi menjadi masalah. Bahkan di tangannya sampah bisa menjadi pundi-pundi rupiah.
Sudah empat tahun Salman menggeluti dunia persampahan. Hingga atas ketekunan dan kesabarannya Geber Sidalang alias Gerakan Bersih Bersama Solusi Daur Ulang (Geber Sidalang) pun kini telah dikenal banyak orang.
Lebih dari itu, sudah banyak orang yang diedukasi olehnya seputar sampah. Baik secara pribadi maupun kelembagaan.
Kini ia telah memiliki pelanggan dengan jumlah sekitar 2000 KK. Itu tersebar di Kota Cilegon, Kabupaten Serang, dan Kota Serang.
“Karena adanya di Cilegon maka para pelanggan nya pun mayoritas warga Cilegon,” ujar Salman yang juga pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kecamatan Cibeber.
Mimpinya sederhana. Mewujudkan Cilegon bersih,indah, dan nyaman untuk ditinggali.
“Ya akhirnya saya bikin Geber Sidalang. Kalaupun belum bisa terealisasi mimpi saya itu,setidaknya saya sudah ada kontribusi bagi Kota Cilegon untuk mengurangi sampah,” tandasnya. (rul/red)