Liputancilegon.com | Bandung – Pemerintah Desa Ciwaruga, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat rencananya akan melaksanakan penyaluran Bantuan Langsung Tunai atau BLT Dana Desa tahap tiga pada bulan September ini.
Namun, diketahui penyaluran BLT tahap tiga yang nanti akan diserahkan kepada 122 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) sedikit tertunda akibat dana yang belum cair.
Hal itu dijelaskan oleh Kepala Seksi Kesejahteraan atau Kesra Pemerintah Desa Ciwaruga, Heri Jaya Santika pada saat diwawancarai oleh Fakta IDN di kantornya.
“Rencananya bulan ini, namun karena dananya belum cair maka penyaluran akan sedikit tertunda,” jelas Heri pada Senin (5/9/2022).
Sementara itu di waktu yang sama, Kepala Desa Ciwaruga yang dijabat oleh Dadang Carmana mengatakan, dirinya menjamin Pemerintah Desa Ciwaruga akan menyalurkan BLT Dana Desa ini kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
“InshaAllah, karena BLT Dana Desa ini datanya dari bawah langsung, RT dan RW ke Desa, maka nanti penyaluran akan benar-benar tepat sasaran. Sesuai dengan data riil kondisi masyarakat yang memang berhak mendapatkan bantuan tersebut,” kata Dadang Carmana ketika diwawancarai di kantornya.
Dadang menjelaskan, 122 KPM yang ada di Desa Ciwaruga itu akan mendapatkan bantuan sebesar Rp. 3.600.000,00 selama satu tahun atau 12 bulan, namun penyaluran dananya dilakukan secara bertahap.
“Untuk penyaluran dana kita secara bertahap selama 4 kali atau 4 tahap. Untuk tahap pertama pada bulan April kemarin diserahkan sebesar Rp. 900.000,00 dan pada tahap kedua juga dengan nominal yang sama diserahkan pada bulan Juli,” jelas Dadang.
Kepala Desa Ciwaruga itu menambahkan lebih lanjut, penyaluran yang dilakukan selama 3 bulan sekali itu Alhamdulillah telah diterima oleh masyarakat Ciwaruga yang kondisinya memang masuk ke dalam keluarga pra sejahtera.
“Alhamdulillah, tersalurkan sesuai tepat sasaran pada tahap kesatu dan kedua, nanti pada tahap ketiga juga akan disalurkan sesuai dengan data sebelumnya. Kebetulan, karena BLT Dana Desa ini sebelumnya pada awal tahun sudah disepakati bersama untuk siapa saja Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang berhak mendapatkan BLT pada saat Musyawarah Desa (Musdes). Jadi InshaAllah tidak akan salah sasaran,” kata Dadang menyampaikan kepada wartawan Fakta IDN.
Didalam Musdes yang dilakukan oleh Badan Permusyawaratan Desa, Pemerintah desa, dan Unsur masyarakat itu, Dadang memastikan agar KPM yang nanti akan mendapatkan BLT Dana Desa adalah masyarakat pra sejahtera yang membutuhkan dengan data yang sudah terupdate atau terbaru.
“Untuk data penerima BLT Dana Desa ini kita sudah memverifikasi dan memvalidasi kembali, sehingga data yang ada merupakan data terupdate atau terbaru,” ungkapnya.(*/red).
Sumber :Heri
Reporter : Yani
